Kuliner Malam Khas Jogja: Lezatnya Tradisi di Setiap Suapan

yugu jogja

Yogyakarta bukan cuma dikenal sebagai kota budaya dan wisata, tapi juga sebagai surga kuliner—terutama di malam hari. Saat langit mulai gelap dan udara mulai adem, itulah waktunya berburu kuliner khas yang menggoda. Dari angkringan legendaris sampai gudeg tengah malam, Jogja selalu punya menu istimewa untuk dinikmati.

1. Gudeg Pawon – Tradisi Makan Malam dari Dapur Langsung

Kalau ngomongin kuliner malam Jogja, nama Gudeg Pawon pasti muncul paling awal. Yang bikin beda? Kamu ambil makanan langsung dari pawon (dapur) tempat ibu-ibu masaknya. Suasana hangat, antriannya rame, dan rasa gudegnya khas banget—manis legit, dengan sambel krecek yang pedas menggoda.

📍 Jl. Janturan UH/IV No.36, Umbulharjo
🕐 Buka: 21.00 – habis (biasanya cepat banget!)

2. Angkringan Lik Man – Tempat Ngopi Joss Legendaris

Ingin merasakan kuliner malam dengan suasana khas Jogja? Coba duduk santai di Angkringan Lik Man. Menu andalannya adalah kopi joss, kopi panas yang disajikan dengan arang membara—unik banget! Nasi kucing, sate usus, tempe bacem, dan gorengan jadi pendamping wajib.

📍 Dekat Stasiun Tugu
🕐 Buka sampai larut malam

3. SGPC Bu Wiryo 1959 – Pecel Malam Hari yang Ngangenin

Malam-malam pengen yang segar dan sehat? SGPC (Sego Pecel) Bu Wiryo jawabannya. Pecel dengan bumbu kacang yang gurih manis, lengkap dengan lauk tempe goreng, telur dadar, dan rempeyek renyah.

📍 Jl. Agro No.10, dekat kampus UGM
🕐 Biasanya buka sampai malam

4. Sate Klathak Pak Pong – Daging Kambing di Malam Hari? Kenapa Nggak!

Buat kamu yang doyan daging, Sate Klathak adalah pilihan wajib. Berbeda dari sate biasa, sate klathak hanya dibumbui garam dan merica lalu dibakar pakai jeruji besi sepeda. Minimalis tapi mantap! Disajikan dengan kuah gulai yang nendang.

📍 Jl. Imogiri Timur Km 10, Jejeran, Bantul
🕐 Buka sampai malam (biasanya jam 10 malam ke atas masih ramai)

5. Bakmi Jawa Mbah Gito – Hangatkan Malam dengan Mi Godhog Legendaris

Malam-malam dingin di Jogja paling pas ditemani semangkuk bakmi Jawa godhog (mi rebus). Bakmi Mbah Gito punya cita rasa otentik, dimasak pakai anglo (tungku arang) dan telur bebek. Rasanya gurih, berkuah, dan menghangatkan jiwa.

📍 Jl. Nyi Ageng Nis No.9, Rejowinangun
🕐 Buka sore hingga tengah malam

6. Lesehan Malioboro – Makan Sambil Menyatu dengan Suasana Kota

Kalau kamu pengen makan sambil menikmati suasana kota, lesehan di sepanjang Malioboro bisa jadi pilihan. Menunya beragam: ayam goreng, bebek bakar, lele penyet, sampai tongseng. Duduk di tikar, lihat lampu-lampu jalan, dan makan bareng teman—simple tapi memorable!

📍 Sepanjang trotoar Malioboro
🕐 Ramai mulai malam hari sampai lewat tengah malam

Siap-Siap Kenyang dan Bahagia

Kuliner malam Jogja bukan cuma soal rasa, tapi juga suasana dan pengalaman. Dari dapur legendaris sampai tikar pinggir jalan, semuanya punya cerita sendiri yang bikin kangen. Jadi, kalau kamu lagi di Jogja malam-malam, jangan buru-buru pulang. Keluar, eksplor, dan nikmati semua rasa khasnya.

Bagi anda yang ingin berkunjung ke jogja kami sarankan untuk mampir dulu di gotojogja, kami punya paket seru liburan dan rental mobil segala macam. Terima kasih and Thank to N4la